Sambutan Direksi

Di tengah disrupsi industri media yang semakin pesat, maka Perseroan serta ANTV sebagai Entitas Anak terus menggalakkan persiapan dalam mengantisipasi masa depan digital.

Pada periode yang penuh tantangan ini, ANTV tetap fokus untuk menyajikan konten yang seru dan menarik di tahun 2020, sehingga mampu kembali menjadi channel televisi #1 di luar wilayah Jakarta dengan rata-rata pangsa pemirsa sebesar 14,8%. Pencapaian tersebut sangat memiliki potensi pertumbuhan yang baik, mengingat bahwa ekonomi kota-kota sekunder di Indonesia diproyeksikan akan tumbuh lebih pesat ke depan dibandingkan ibu kota.

Dalam hal konten, strategi pemrograman micro-targeting mendukung konten ANTV agar tetap berdaya saing, menduduki posisi 6 teratas untuk seluruh daypart. Selain itu, ANTV meluncurkan beberapa seri lokal baru yang disambut baik oleh masyarakat, dilengkapi dengan seri asing ANTV yang tepat untuk selera masyarakat Indonesia,terbukti dari performa nya yang menempati peringkat teratas. Secara paralel, kami memperkuat kehadiran digital dan menambah jumlah follower media sosial ANTV. Mengingat bahwa lebih dari 95% masyarakat Indonesia kini mengonsumsi konten televisi FTA serta digital secara simultan, kami percaya bahwa konten televisi FTA dan digital saling melengkapi sejalan dengan transisi menuju revolusi Industri 4.0.

ANTV berupaya melakukan transformasi atas pola pikir serta proses bisnis dengan tujuan menciptakan sinergi konten televisi FTA dan digital, sehingga konten tersebut dapat dikemas secara optimal untuk masa depan era digital. Konten tayangan media FTA ANTV kini dapat di akses di berbagai platform digital media sosial milik ANTV sendiri maupun di platform digital milik anggota grup VIVA lainnya. Sebaliknya, platform digital juga dimanfaatkan agar pemirsa tertarik melihat konten tayangan ANTV. Pencapaian tersebut didukung oleh sumber daya manusia mumpuni yang andal serta mampu menghasilkan 360° experience yang terpadu bagi pemirsa.

ANTV menyambut era digital dengan cara menciptakan konten baru khusus untuk platform digital, diiringi peluncuran sejumlah portal digital dan penguatan platform media sosial sehingga dapat menarik pemirsa baru di luar pemirsa televisi FTA yang sudah dimiliki. Untuk melakukan hal ini, tim membuat beberapa web mini-series di YouTube seperti Cek kontrakan Sebelah, Maya dan 29 Maret. ANTV juga bekerjasama dengan berbagai Key Opinion Leaders (KOLs), YouTuber terkemuka dan sebagainya untuk membuat konten yang inovatif dan kreatif serta mempromosikan konten ANTV.

Menyadari bahwa adanya perbedaan antara demografi pemirsa media digital dan pemirsa televisi FTA, situs website ANTVKlik telah disempurnakan menjadi portal berita dan MILZERU sebagai situs digital baru yang digarap khusus untuk audiens milenial, serta zing.id sebagai platform video-on-demand yang menyediakan konten cuplikan tayangan ANTV. Melalui aset digitalnya , ANTV berharap dapat memperluas jangkauan pemirsa dan mendapatkan pemirsa milenial baru.

Dengan kemajuan yang telah diraih ANTV, kami berada dalam posisi yang baik untuk meraih pertumbuhan ke depan. Menurut Media Partners Asia, televisi FTA tetap menjadi media yang paling dominan di Indonesia, dengan menyerap lebih dari 50% total belanja iklan bersih. Di sisi lain, digital diperkirakan akan terus meningkat dengan dipicu oleh perluasan jaringan 4G serta harga paket data yang semakin terjangkau dan bertambahnya produk dan layanan digital yang dapat diakses di ekosistem digital Indonesia. Dengan demikian, ANTV yang memiliki platform televisi FTA yang kuat disertai beragam aset digital yang terus dikembangkan, kami meyakini ANTV dapat meningkatkan kemampuannya untuk semakin bersaing di era digital.

Ke depan, ANTV akan terus mengejar integrasi antara konten digital dan konten televisi FTA, didukung oleh kegiatan off-air disertai sinergi anggota grup lainnya untuk meningkatkan profitabilitas.

Tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance-GCG) adalah prioritas tinggi dalam menjalankan Perseroan dan ANTV. Untuk itu, manajemen senantiasa menerapkan prinsip-prinsip GCG, yaitu transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi, dan kewajaran dalam semua aspek operasi maupun pelaporan. perseroan selalu berupaya untuk mematuhi semua peraturan dan ketentuan yang berlaku. Melalui ANTV, Perseroan menjalankan berbagai kegiatan CSR mulai dari kegiatan masyarakat hingga kunjungan kampus, pemberian donasi, perawatan medis serta bantuan bagi korban bencana alam. Perseroan selalu ingat bahwa keberhasilannya tidak terlepas dari kesejahteraan rakyat Indonesia.

Menghadapi era digital dan revolusi Industri 4.0, kami masuk ke dalam bab baru yang penuh tantangan namun juga penuh peluang. Dengan adanya kerja keras karyawan serta dukungan dari pemirsa, pengiklan, mitra, pemegang saham, dan pemangku kepentingan yang kami hormati, kami percaya ANTV dapat terus maju menjadi perusahaan media dengan televisi FTA serta aset digital yang terpadu.

Sebagai kata penutup, jajaran Direksi ingin mengucapkan terima kasih pada seluruh pemangku kepentingan sebagaimana disebut di atas. Kami yakin bahwa upaya yang dijalankan di tahun ini telah menempatkan kami di jalan yang tepat untuk menyambut masa depan digital.

Direksi

Ahmad Rahadian Widarmana

Direktur Utama

RM Harlin Erlianto Rahardjo

Direktur

Arhya Winastu Satyagraha

Direktur